Monday, October 28, 2013

Hak Asasi Binatang

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9wou8mxhDStD_5hm3QQpVm8sKQC7glvT68GSWxo6lnY2JthA0vhlfXKacNhaKaucOqy6RzlEKkvvU3d1N05vtlWMBFBvInE9Sa1VAGZIF9NkwkTh9f9_U9PJ82gApkJq-crPK6WEfUcU/s1600/best-buds-dog-animal-cat-kitten-puppy-pet-animals-mmmmm-adorable-cute-Little-of-everything-ceca-DAngel-Sammy-dogs-golden-pup-adyee-amici_large.jpg 
Hak asasi binatang. Hal ini bagi banyakan orang masih cukup aneh untuk dibicarakan, mengingat hak asasi manusia di Indonesia ini masih belum dilaksanakan dengan baik. Mungkin kata orang, boro-boro ngurus binatang, ngurus manusia saja masih susah. Namun, bukankah anda pasti tahu bahwa menjadi suatu negara atau seseorang yang lebih baik berawal dari melakukan hal-hal kecil bersama, seperti memperhatikan lingkungan dan.. Binatang?

Manusia dan binatang adalah makhluk yang saling membutuhkan di bumi ini. Terkadang kita membutuhkan hewan sebagai makanan, sebagai penjaga, atau mungkin sebagai teman. Sebaliknya, hewan membutuhkan kasih sayang dan kebebasan untuk hidup. Namun faktanya, masih banyak sekali orang yang memperlakukan hewan dengan semena-mena, seperti hatinya sudah tertutup dari rasa kasihan. Ya, negara Indonesia masih merupakan negara barbar.


Beberapa contoh kecil yang sering terlihat seperti anjing dan kucing yang ditendang, sampai contoh kasus sapi glonggongan. Apakah anda bisa membayangkan rasanya jika mulut anda terus-menerus dimasuki air lewat selang? Adapula tempat pemotongan anjing. Tempat menjijikan dan siksaan bagi para anjing. Para anjing akan dipukul hingga pingsan kemudian dipotong. Mungkin memang sudah merupakan kebiasaan suatu suku untuk memakan daging anjing. Namun saya sangat yakin bahwa daging anjing itu bukan untuk dimakan. Apalagi setiap anjing mengandung cacing pita yang berbahaya bagi manusia. Banyak hewan yang baik, lezat, dan mudah dicari untuk dapat dimakan. Mengapa kita manusia masih rakus?

Hewan adalah makhluk yang memiliki perasaan seperti manusia. Manusia memang lebih kuat dan berakal. Saya bukanlah seorang ahli agama namun apakah kita manusia berhak berlaku seperti Tuhan, yang menciptakan suatu 'neraka' untuk menyiksa para hewan tidak berdosa itu? Untuk seorang muslim, anjing memang diharamkan. Namun, apakah anda diharuskan membenci anjing? Bukankah kita ditugaskan untuk menyebarkan kasih sayang bersama?

Manusia bisa memperjuangkan hak asasi mereka. Namun hewan hanya dapat menunggu belas kasihan dari kita para manusia untuk memperjuangkan hak mereka. Mari kita bersama-sama memperjuangkan hak asasi hewan! Memberikan kasih sayang kepada para binatang dan lingkungan untuk menjalani kehidupan yang lebih baik. Hal ini mungkin terlihat sepele namun tidaklah sepele. 

Bagi anda penyiksa hewan, ingatlah bahwa hewan-hewan yang anda siksa itu sedang menanti anda di pengadilan yang lebih tinggi nanti.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...